Eposdigi.com – Perubahan zaman terus tumbuh dan berkembang dengan cepat diikuti oleh pertumbuhan populasi manusia dan perkembangan sosial budaya serta teknologi digital.
Siapa yang tidak mau tergilas perkembangan zaman maka dia harus terus berusaha belajar beradaptasi dan mengikuti semua tumbuh kembangnya setiap perubahan.
“Era teknologi digital menjadi peradaban sosial dan budaya baru yang mau tak mau kita harus pelajari dengan seksama di segala bidang,” ungkap Muhammad Lutfi – Founder ripinberiman.id yang juga Founder begawe.id.
Saya hadir dalam acara silaturahmi nasional PERBANUSA ke III ini bersama Ajie Wiguna, rekan kerja saya di ripinberiman.id.
Baca Juga:
Yayasan Dalang Daur Ulang Sinergi Indonesia Hadiri SILATNAS ke III PERBANUSA Tahun 2022 di Subang
Kami ikut serta dalam rangkai acara silatnas perbanusa ini atas inisiatif kami sendiri setelah melihat informasi dan flyer yang terkirim dalam medsos grup whatsapp yang kami ikuti.
“Sebagai aktifis lingkungan hidup dan bank sampah digital dari ripinberiman.id kami sangat tertarik melihat peluang dan potensi silaturahmi nasional PERBANUSA ini yang berarti perwakilan daerah seluruh penggiat, aktivis dan pengelola bank sampah serta pengelola daur ulang se Indonesia pasti akan hadir dalam acara tersebut,” tambah M. Lutfi kepada awak media dari PPRI (Perkumpulan Pemimpin Redaksi Independen) Indonesia, AWB (Asosiasi Wartawan Banten) dan FWJI (Forum Wartawan Jaya Indonesia).
Ajie Wiguna menambahkan penjelasan tentang apa itu ripinberiman dan apa hubungannya dengan acara silatnas PERBANUSA yang diselenggarakan ini.
Baca Juga:
Ripinberiman adalah komunitas bank sampah yang menggunakan sebuah aplikasi digital bank sampah yang kami buat dan gunakan dalam aktivitas para penggiat komunitas bank sampah kami di daerah Srengseng Sawah, Jagakarsa – Jakarta Selatan.
Anggota Komunitas bank sampah ripinberiman berjumlah lebih kurang 300 orang dan bisa dilihat langsung dalam aplikasi atau website ripinberiman seperti dalam link Aplikasi Website : https://ripinberiman.id/
Awak media pun bertanya apa arti dari kata ripinberiman kepada Lutfi dan Ajie. Lutfi dengan lugas menjawab ripin adalah seorang tokoh masyarakat di Srengseng Sawah yang peduli lingkungan dan “Beriman merupakan singkatan dari bersih indah dan bermanfaat,” tegas Lufti.
Baca Juga:
Ajie pun membenarkan apa yang diinformasikan Lutfi sambil menambahkan alasan kenapa ia mau ikut bersama Lutfi dalam acara silatnas PERBANUSA ini.
“Ya jelas banget bagi saya,” kata Ajie, “penting banget acara silatnas ini untuk kami bank sampah ripinberiman.”
Menurut Lutfi silahturahmi nasional ini memberi nilai tambah bagi rimpinberiman antara lain :
Pertama: Menjadi ruang untuk bank sampah ripinberiman melihat dan bersilaturahmi serta saling bertukar informasi sesama penggiat bank sampah.
Kedua; Menjadi peluang untuk mengembangkan potensi teknologi digital bank sampah ripinberiman.id kepada para penggiat bank sampah se Indonesia.
Serta ketiga; Menjadi bahan evaluasi sistem bank sampah ripinberiman.id dari hasil sharing berbagi informasi dan pengalaman dari para senior penggiat bank sampah dan aktivis penggiat pengolahan daur ulang sampah.
Baca Juga:
Mendorong Bank Sampah Sebagai Entitas Bisnis Skala BUMDes di Flores Timur
Alhamdulillah, kami… Saya dan Lutfi mendapatkan semuanya ditambah bonus yaitu silaturahmi dan jaringan kerja yang lebih luas lagi ke seluruh wilayah se Indonesia.
Kami mengikuti seluruh acara mulai dari awal pembukaan sampai selesai dari tanggal 05 dan 06 Desember 2022.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semuanya khususnya para panitia acara Silatnas Perbanusa ke 3 di Subang, Jawa Barat ini dan juga Terima kasih kepada seluruh peserta dan para ahli / perwakilan aparatur negara dari kementerian lingkungan hidup serta para narasumber lainnya yang turut mengisi acara silatnas PERBANUSA ke III.
“Kami juga mengucapkan selamat dan sukses kepada panitia acara silatnas PERBANUSA ke III yang telah berhasil melaksanakan seluruh rangkaian acara dan memfasilitasi seluruh peserta silatnas PERBANUSA ke III ini,” tutup Lufti.
Leave a Reply