Eposdigi.com -Setelah beroperasi di Malaysia sejak tahun 1998, Monash University Australia mulai beroperasi di Indonesia pada Senin, 4 Oktober 2021 dengan nama Monash University Indonesia. Monash University Indonesia merupakan kampus asing pertama yang secara resmi dibuka di Indonesia.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim menyambut baik kehadiran Monash University Indonesia. Kampus Monash University Indonesia berlokasi di Green Office Park 9, Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan.
Monash University Indonesia menawarkan program pasca sarjana bergelar Master dan Ph.D. Selain itu, Monash University Indonesia juga menawarkan berbagai program eksekutif dan mikro-kredensial terkait sektor-sektor tertentu.
Baca Juga: Universitas Islam Internasional Indonesia Jadi Kiblat Riset Islam Moderat
Program studi yang akan dibuka pada tahap awal ini adalah Sains Data (Data Science), Kebijakan Publik (Public Policy), Desain Perkotaan (Urban Design), dan Inovasi Bisnis (Business Innovation). Rencananya akan menerima 2000 mahasiswa.
Dalam rilisnya, Rektor Monash University Indonesia, Profesor Andrew Maclntyre mengatakan, program studi yang diselenggarakan dirancang untuk mendidik tenaga kerja Indonesia agar dapat berkontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam aspek sosial ekonomi dan teknologi.
Selanjutnya, ia juga menegaskan bahwa kehadiran fisik kampus Monash di Indonesia merupakan komitmen Monash University Australia untuk berkontribusi pada Indonesia dan wilayah Asia secara umum.
Baca Juga : Mengapa Tiga Orang Indonesia ini Dapat Menjadi Profesor pada Usia Muda di Universitas Luar Negeri?
“Visi bersama antara Monash University dan pemerintah Indonesia adalah menciptakan berbagai pengetahuan yang dapat berkontribusi secara luas terhadap pembangunan di Indonesia dalam berbagai aspek,” tulis Maclntyre dalam rilisnya.
Sedangkan President and Vice-Chancellor Monash, Professor Margaret Gardner AC, seperti dilansir tempo.co menyatakan, pendirian kampus di Indonesia merupakan bagian dari komitmen Monash untuk menjadi universitas global.
“Kampus Monash di Jakarta akan menghadirkan rintisan hubungan dan kolaborasi baru dalam jaringan global kami yang dinasmis, sekaligus mempererat hubungan jangka panjang yang telah terjalin dengan Indonesia dan kawasan Asia Pasifik,” kata Gardner.
Baca Juga : Mencermati Fenomena Munculnya Program Studi Baru di Tahun Kuliah 2020-2021
Hal senada disampaikan oleh Tania Dian Permata Indah, chief operation officer Monash University Indonesia. Ia mengatakan, reputasi Monash University yang unggul diharapkan dapat memperkuat hubungan riset dan pendidikan antara Australia dan Indonesia, bahkan Asia.
Di samping sumbangan Monash University Indonesia yang positif bagi pembangunan, Indonesia dengan jumlah penduduk yang lebih dari 200 juta jiwa merupakan pasar yang besar. Oleh karena itu, kehadiran universitas global seperti Monash akan segera diikuti oleh universitas global yang lain.
Dengan begitu, kita berharap universitas lokal dapat terpicu untuk bersaing secara sehat sehingga kita justru menyaksikan pertumbuhan universitas lokal tidak hanya agar tetap bertahan, tetapi juga tumbuh menjadi universitas global dari Indonesia.
Baca Juga: Dirjen Diksi Apresiasi Implementasi Kampus Merdeka di Labuan Bajo, NTT
Kita juga berharap kehadiran universitas global tidak merontokkan universitas local satu persatu. Di zaman global seperti sekarang, universitas yang bertahan adalah universitas yang mampu bersaing.
Tulisan ini sebelumnya tayang di depoedu.com, kami tayangkan kembali dengan izin dari penulis / Foto:studyinternational.com
Leave a Reply