Eposdigi.com-Kondisi DKI Jakarta kini sedang tidak baik-baik saja, setelah virus Covid-19 yang kembali alami peningkatan kasus positif Covid-19 yang sangat bertambah. Selain itu, varian baru Covid-19 yang akan selalu berkembang juga menjadi alasan adanya peningkatan.
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melaporkan bahwa pada hari Senin, 8 Agustus 2022 terdapat peningkatan jumlah kasus positif Covid-19. Jumlah kasus positif Covid-19 bertambah menjadi 2.300 kasus, sebelumnya hanya 1.993 kasus pada hari Minggu, 7 Agustus 2022.
Dengan begitu, salah satu sekolah yang berada di Jakarta Pusat yaitu Kolese Kanisius, menerapkan sistem pembelajaran baru, terkait dengan peningkatan jumlah kasus positif Covid-19.
Kolese Kanisius menerapkan sistem pembelajaran secara hybrid, di mana ada sebagian kelompok belajar (kelas) yang mengikuti pembelajaran dari rumah (PJJ). Kelas yang harus mengikuti pembelajaran dari rumah adalah kelas-kelas yang memiliki jumlah siswa positif Covid-19 lebih dari atau sama dengan 5% dari jumlah siswa di kelas tersebut.
Namun pembelajaran dari rumah tersebut tidak akan berlangsung lama. Kegiatan pembelajaran dari rumah hanya dilakukan selama seminggu atau tujuh hari saja. Hal ini tidak berlaku untuk semua kelas. Hanya kelas-kelas yang memiliki jumlah siswa positif lebih dari 5% dari jumlah siswa di kelas tersebut.
Peraturan tersebut sudah berlaku sejak Selasa, 9 Agustus 2022. Sudah ada kelas yang mengikuti pembelajaran dari rumah. Beberapa kelas yang harus terpaksa mengikuti kegiatan pembelajaran dari rumah adalah VII-2, VII-5, VII-6, IX-2, IX-5, XII IPA 5.
Selain itu, siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 harus melakukan isolasi mandiri (isoman) selama 10 hari. Karena ini, ada satu kegiatan yang terpaksa diundur pelaksanaannya. Kegiatan itu adalah Ignatian Brotherhood yang sudah menjadi tradisi di Kolese Kanisius.
Kegiatan Ignatian Brotherhood diundur tanggal pelaksanaannya menjadi tanggal 18-19 Agustus 2022. Adapun sebelumnya kegiatan Ignatian Brotherhood direncanakan dilakukan pada tanggal 9-10 Agustus 2022.
Sementara itu, kegiatan Upacara Bendera HUT RI ke 77 tetap digelar, namun Kanisian bisa memilih antara mereka akan datang langsung ke acara atau melakukannya dengan tatap layar (daring).
Keputusan tersebut ada di mereka sendiri, karena Kanisian harus menanyakan kepada orang tua mereka masing-masing untuk diizinkan maupun tidak diizinkan. Kegiatan Upacara Bendera HUT RI ke 77 sendiri akan digelar di Canisius Camping Ground Gunung Putri.
Mengingat di Kolese Kanisius terdapat pembangunan gedung baru yang direncanakan rampung pada bulan September 2022. Sehingga lapangan yang biasa dipakai untuk upacara, briefing pagi ataupun ekstrakurikuler Sepak Bola tidak bisa dipakai karena menjadi jalan masuk truk-truk dan pekerja-pekerja bangunan baru.
Kondisi DKI Jakarta dan Indonesia kedepannya memang sampai sekarang belum bisa diprediksi dengan baik. Nasib virus Covid-19 di Indonesia memang tidak bisa ditebak. Ada kemungkinan Indonesia akan masuk pada Gelombang keempat Covid-19.
Maka dari itu, sebagai warga negara Indonesia , masyarakat sekitar harus tetap berjaga-jaga akan virus ini. Tidak boleh melupakan protokol kesehatan yang sudah diberikan oleh pemerintah. Jangan sampai peristiwa yang menimpa Indonesia pada tahun 2021 terulang kembali.
Terhitung di hari Senin, 8 Agustus 2022, sudah ada 3 orang yang meninggal dunia akibat virus Covid-19. Sehingga masyarakat sekitar harus kembali serius menghadapi virus yang ganas ini. Jika masyarakat lalai dalam menjaga tubuh mereka sendiri, bagaimana nasib orang lain yang tidak bersalah?
Penulis adalah siswa kelas 9 SMP Kolese Kanisius Jakarta/Foto: lpmjatim.kemendikbud.co.id
Leave a Reply