Eposdigi.com – Tanggal 2 November 2019 menjadi momen bersejarah bagi industri otomotif di tanah air. Bis bertenaga listrik produksi tanah air resmi di-launching di Karanganyar – Kabupaten Demak. Adalah PT Mobil Anak Bangsa (MAB), yang didirikan sejak 2016 lalu, secara resmi meluncurkan bis listrik karya anak bangsa tersebut.
Momen ini juga sekaligus merupakan penyerahan komersial pertama PT MAB kepada pembelinya. PT Paiton Energy telah memesan bis listrik lewat service procurement agreement yang telah disepakati 1 Juli 2019 lalu.
Pemilik PT. Mobil Anak Bangsa; yang juga Kepala Staf Kantor Kepresidenan Jendral (Pun) Moeldoko menjelaskan bahwa bus listrik dengan nomor seri MD 12E NF ini adalah generasi yang sudah disempurnakan.
“Kami memproduksi mobil anak bangsa. Mobil elektrik 100%. Mulai Maret 2016. Ini memasuki generasi ke empat. Generasi komersial. Karena MAB melakukan delivery order dari PT Paiton Energy telah membeli satu,” ujar Moeldoko seperti dilansir detik.com (02/11/2019)
Bus Listrik MAB dengan nomor seri MD 12E NF seharga Rp4,5 miliar ini, memiliki dimensi panjang 12 meter, lebar 2,5 meter dan tinggi 3,75 meter. Bis dengan kapasitas 45 penumpang ini dapat melaju dengan kecepatan 100km/jam, didukung oleh kapasitas baterai LifePo water cooled berkapasitas 250kWh, 404 Ah.
Kita tentu bangga bahwa karya anak bangsa diakui kualitasnya dan mendapat tempat dihati konsumen dalam negeri. Namun pengembangan kendaraan listrik juga harus diikuti oleh pembangunan infrastruktur lainnya.
Kesempatan ini bisa membuka mata banyak pihak terutama pemerintah atau swasta lainnya untuk serius mempersiapkan pengembangan dan produksi baterai serta produksi komponen kendaraan listrik lainnya untuk mendorong 100 % kandungan produksi dalam negeri.
Strategi pemasaran juga mesti digarap secara serius agar konsumen yang sudah lama dimanjakan oleh kendaraan berbahan bakar fosil dapat beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan.
Pada saat yang sama, para produsen juga menyediakan layanan purna jual yang terjangkau, dan stasiusn-stasiun pengisian daya semuda menemukan pom bensin.
Jika kualitas tidak kalah dengan produk atau merek impor, dengan pelayanan purna jual yang sama baik maka tidak mustahil berbagai produk anak bangsa ini akan mendapat tempat istimewa di hati konsumen dalam negeri. (Foto : Moeldoko di depan salah satu bis listrik produksi PT MAB / liputan6.com)
Leave a Reply