Eposdigi.com – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah “lockdown” a la Indonesia. Sejak diumumkan oleh Presiden Joko Widodo, 31 Maret 2020 lalu, PSBB merupakan langkah yang diambil negara untuk membatasi penyebaran virus corona.
Berbeda dengan lockdown di negara lain, PSBB diyakini menjadi alternatif paling baik untuk mengatasi penyebaran virus corona sekaligus melindungi negeri ini dari dampak sosial ekonomi yang disebabkan oleh virus corona.
“Kita harus belajar dari pengalaman negara lain. Tetapi kita tidak bisa menirunya begitu saja. Sebab semua negara memiliki ciri khas masing-masing,” kata Presiden Jokowi dalam pidatonya, seperti dilansir kompas.com (31/03/2020).
Indonesia memiliki karakter sendiri, “Baik itu luas wilayah, jumlah penduduk, kedisiplinan, kondisi geografis, karakter dan budaya, perekonomian masyarakat, kemampuan fiskal dan lain-lain,” ungkap Jokowi lebih lanjut.
Yang paling penting, menurut pemerintah, adalah prioritas pada kesehatan masyarakat; mencegah penyebaran virus corona dan mengobati yang terpapar, melindungi daya beli masyarakat dengan berbagai instrumen jaring pengaman sosial, dan menjaga denyut nadi perekonomian bangsa tetap berjalan dan mampu menyerap tenaga kerja.
DKI Jakarta, yang memiliki jumlah kasus paling banyak, menjadi provinsi paling pertama yang menerapkan Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB). Saat ini virus corona sudah menyebar ke 33 provinsi di Indonesia.
Mulai pukul 00:00, 10 April 2020, hingga 14 hari ke depan, kegiatan-kegiatan perekonomian, sosial, budaya, keagamaan dan pendidikan mengalami pembatasan. Namun masih bisa diperpanjang tergantung situasi.
Ojek online hanya boleh mengantar barang, tidak lagi penumpang. Restoran-restoran dan warung makan tetap buka dimana pelanggan hanya boleh membeli untuk dibawa pulang.
Pun demikian dengan hotel-hotel. Hotel diwajibkan menerima tamu yang melakukan karantina pribadi. Para tamu seperti ini diminta untuk tidak keluar kamar dengan segala keperluan mereka dilayani melalui room service.
Berbagai moda transportasi, baik pribadi maupun angkutan umum dibatasi. Kereta Api Indonesia mengurangi operasi kereta api jarak jauh yang melayani rute ibu kota.
Sepeda motor tidak diperbolehkan mengangkut penumpang. Mobil jenis sedan hanya boleh mengangkut 1 penumpang. Sementara transportasi publik massal tetap beroprasi dengan pembatasan jam oprasional dan jumlah penumpang yang naik.
Yang masih tetap beroprasi normal hanyalah 8 sektor perekonomian diantaranya kesehatan : rumah sakit dan klinik, pangan : usaha- usaha makanan dan minuman, energi: pompa bensin, stasiun pengisian gas dan lainnya, komunikasi : kator media, keuangan dan perbankan : bank dan pasar modal, logistic : distribusi barang, retail : minimarket dan supermarket, toko-toko kelontong, serta industri strategis.
Lembaga-lembaga sosial yang terkait dengan penanganan virus corona, seperti lembaga pengelolah zakat, bantuan sosial atau LSM yang menangani virus corona. Sektor industri kesehatan lain yang juga boleh beroprasi adalah industri sabun dan disinfektan, dan atau industri Alat Pelindung Diri (APD).
Namun kebijakan pemerintah dalam penanganan virus corona butuh didukung oleh masyarakat. Virus corona adalah virus yang diam di tempat. Virus hanya pindah melalui pergerakan orang-orang.
Karenanya dengan tetap tinggal di rumah adalah cara yang sangat efektif untuk mencegah virus corona menyebar. Virus corona diyakini masuk ke dalam tubuh hanya melalui mulut, hidung dan mata. Karenanya masker menjadi sangat efektif untuk mencegah virus corona masuk ke dalam tubuh.
Jangan menyentuh wajah sebelum mencuci tangan dengan sabun. Virus corona akan mati jika terkena sabun atau hand sanitizer. Maka lebih sering mencuci tangan dengan sabun sangat efektif mencegah virus menyebar.
Lebih penting adalah tetap menjaga imunitas tubuh. Ketika vitalitas terjaga, daya imun dapat membunuh bakteri maupun virus yang masuk ke dalam tubuh, termasuk virus corona.
Virus corona adalah musuh bersama. Walaupun dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar, hanya dengan solidaritas kita semua pandemi virus corona ini bisa dikalahkan. (Foto : tirto.id)
Leave a Reply